Gabut 19
Catatan Harian si Dina, Selasa 10 November 2020. Cerita
ini di mulai setelah aku menulis blog kemarin malam. Semalam rencananya aku
ingin maskeran, tapi karena malas jadinya gagal. Setelahnya aku sholat isya,
skincarean, dan lanjut rebahan sambil scroll
Tiktok di Instagram dan baca Wattpad. Jujur saja aku tidak bisa tidur
karena anak tongkrongan masih riuh bermain musik. Oh iya mereka latihan musik
untuk acara party tahun baru yang
akan di adakan kurang dari 2 bulan dari sekarang. Para remaja di harapkan
menampilkan bakat mereka walaupun sekedar bernyanyi. Akupun tertidur meski sudah
larut sekali dan hampir tengah malam itupun juga karena radioku suka ganti
ganti saluran sendiri dan membuat tidurku tidak tenang. Paginya aku bangun
seperti biasa, sholat shubuh dan tidur lagi, jujur aku mengantuk sekali karena
semalam tidur terlalu larut. Setelah di bangunkan papa seperti biasa, aku
keluar ternyata ada Reppa di warung depan rumah. Aku kesana dan bermain,
beberapa menit kemudian ternyata Reppa pipis, jadi dia ku bawa pulang daripada
semakin mengotori lantai rumah orang. Dia tetap ku gendong meski rok ku basah
kena ompol dia dan Reppa yang selalu berontak tidak mau pulang. Pukul 08.00 WIB
aku pulang karena aku ada kelas hari ini pukul 08.45 WIB. Lama sekali aku
menunggu link Google Meet tapi tak kunjung ada, jadi ku tanya salah satu temanku
dan katanya mata kuliah Ilmu Negara di ganti jamnya menjadi pukul 15.00 WIB. Walah
aku kena zonk, yasudah aku ke teras
saja main dengan Reppa dan makan cemilan. Reppa yang melihat aku makan pun
ingin minta juga, susu kedelaiku diambil olehnya. Iya, aku mengkonsumsi susu
kedelai setiap harinya. Bukan aku saja sebenarnya, tapi kembaranku juga. Jadi mamaku
memberi susu kedelai sebagai pengganti susu Hello
Teen, yang katanya bisa buat tinggi. Tapi dari bertahun tahu lalu minum susu dari Boneto sampai Hello Teen
tidak menghasilkan sama sekali. Aku pun kurang gemuk, tapi semenjak minum susu
kedelai ini aku mengalami peningkatan berat badan, dan beratku sekarang 48 Kg. Meski
tidak tinggi seperti sepupuku yang lain, aku bersyukur karena tinggiku standart
untuk porsi perempuan Indonesia sebayaku. Pukul 10.30 WIB ku ada kelas
Pengantar Ilmu Hukum sampai pukul 12.25 WIB. Karena aku off camera jadi saat di
absen aku kelabakan, apalagi saat namaku di panggil kembaranku muncul di
belakang memberikan es titipanku, dan kejadian itu masuk kamera. Bodohnya aku
lagi langsung mencopot kerudungku sebelum mematikan kamera, kelihatan sekali
tidak niatnya.
Komentar
Posting Komentar